Cari Blog Ini

Nantikan Kedatangan Nya. Tuhan sudah mempersiapkan semuanya di Surga untuk anak anak Nya, Ia ingin kita segera bersama sama dengan Dia selamanya. WaktuNya tak akan ditangguhkannya lagi. ini adalah waktu akhir.... bersukacitalah !!!!

Kesaksian tentang Neraka . Part-5

Kesaksian dari 7 orang remaja mengenai Neraka

Sebanyak 7 orang remaja di bawa Tuhan Yesus Kristus ke Neraka. Inilah kesaksian

mereka mengenai siksaan di Neraka.


Kesaksian ke 5

Firman Tuhan berkata di Roma 6:23 "Sebab upah dosa adalah maut; tetapi karunia

Tuhan ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita."

Ketika kami pergi ke neraka, saya merasakan sakit dan pengalaman seperti orang mati.

Saya merasa takut dengan apa yang saya lihat. Saya sadar bahwa banyak, banyak sekali

orang disana; semuanya berteriak dan menangis. Semuanya gelap tetapi dengan

kehadiran Tuhan, kegelapan tersebut hilang. Kami melihat ribuan demi ribuan jiwa-jiwa

terhilang menangis meminta pertolongan dan belas kasihan. Mereka berteriak meminta Tuhan untuk membawa mereka dari tempat tersebut. Kami bisa merasakan penderitaan

karena kami tahu Tuhan-pun bisa merasakan penderitaan ketika Tuhan melihat mereka.

Banyak yang berteriak ke Tuhan untuk membawa mereka keluar untuk sementara, hanya

untuk satu detik saja. Tuhan biasanya bertanya kepada mereka, "Kenapa kamu mau

keluar?" dan mereka akan menjawab, "Karena saya ingin di selamatkan! Saya ingin

bertobat dan di selamatkan!" Bagaimanapun juga, hal itu sudah telat buat mereka.

Dengarlah saudara-saudariku, sekarang ini adalah kesempatan kamu untuk menentukan

hidup kekal kamu. Kamu bisa menerima tempat keselamatan yang kekal atau tempat

penyiksaan yang kekal

Kami pergi ke bawah lebih jauh. Saya melihat lantai di mana kami berjalan, telah di

hancurkan oleh api, lumpur dan banyak api yang keluar dari tanah tersebut. Disana juga

tercium bau busuk yang sangat menusuk. Kami merasa sangat pusing dan tidak nyaman

oleh karena bau dan teriakan dari orang-orang yang disiksa.

Kami melihat seorang laki-laki dari kejauhan. Orang ini terbenam oleh lumpur mendidih

dari pinggang ke bawah. Sewaktu dia mengeluarkan tangannya dari lumpur, daging yang

tadinya menempel di tulang, akan terkelupas dan jatuh ke lumpur mendidih. Kami bisa

melihat ada kabut abu-abu di dalam tulangnya jadi kami bertanya apakah kabut abu-abu

tersebut. Tipe kabut abu-abu ini ada di setiap orang di neraka. Tuhan berkata kabut abuabu

itu adalah jiwa orang yang di perangkap oleh tubuh dosa; seperti yang di tulis di kitab

Wahyu 14:11 "Maka asap api yang menyiksa mereka itu naik ke atas sampai selamalamanya,

dan siang malam mereka tidak henti-hentinya disiksa, yaitu mereka yang

menyembah binatang serta patungnya itu, dan barangsiapa yang telah menerima tanda

namanya."

Kami mulai mengerti banyak hal yang kami kadangkali kami anggap sepele di bumi,

lebih pentingnya, pesan yang paling penting adalah hidup kita di muka bumi akan

menentukan hidup kita yang kekal nantinya.

Selama kami berjalan bergandengan tangan dengan Tuhan, kami sadar bahwa di neraka

banyak tempat, dengan tingkat penyiksaan yang berbeda. Kami datang ke suatu tempat di

mana banyak sel-sel penjara yang berisi orang-orang yang tersiksa. Orang-orang yang

menderita ini di siksa oleh banyak tipe setan. Setan-setan tersebut biasanya mengutuk

mereka dengan berkata,"Kamu orang terkutuk! Sembah setan! Layani setan dengan apa

yang kamu lakukan di bumi!" Orang-orang tersebut menderita dengan luar biasa oleh

cacing-cacing dan api seperti asam di sekujur tubuh mereka.

Kami melihat dua orang laki-laki di dalam satu sel penjara, setiap dari mereka

mempunyai pisau di tangan mereka dan menusuk satu sama lainnya. Mereka berkata satu

sama lainnya, "Kamu orang terkutuk! Ini karena kamu saya ada disini sekarang! Kamu

membuat saya disini karena kamu membuat saya buta akan kebenaran dan tidak

membuat saya mengenal Tuhan! Kamu tidak membuat saya menerima Dia! Banyak waktu saya punya waktu dan kamu tidak membawa saya ke Dia! Karena itu saya disini,

disiksa siang dan malam!"

Melalui suatu pengelihatan, Tuhan menunjukkan kepada kami, kehidupan dua orang

tersebut sewaktu mereka di muka bumi. Kami melihat mereka ada di dalam klub. Karena

percekcokan akhirnya mereka berkelahi. Mereka sebeneranya dalam keadaan mabuk.

Salah satu dari mereka mengambil botol yang hancur dan satu-nya lagi mengambil pisau.

Mereka berkelahi sampai setiap dari mereka luka dan akhirnya meninggal dunia. Di

neraka, mereka akhirnya harus mengulangi kejadian yang sama selama-lamanya. Mereka

juga di siksa oleh kejadian di mana mereka dulunya adalah teman baik di bumi seperti

saudara yang mengasihi satu sama lain.

Saya ingin memberitahukan kepada anda hari ini bahwa hanya ada satu teman sejati dan

namanya adalah Yesus dari Nazareth. Dia teman yang sejati dan setia bersama dengan

kamu di setiap waktu.

Ketika kami melanjutkan perjalanan, kami melihat seorang wanita di dalam sel penjara,

dan dia bergulir di dalam lumpur. Rambutnya hancur dan penuh dengan lumpur. Di

dalam sel yang sama, ada sebuah ular yang besar dan gemuk. Ular tersebut mendekat ke

wanita tersebut, mengelilingi tubuhnya dan masuk ke dalam tubuhnya mulai dari bagian

tubuh yang privat. Dia di paksa untuk melakukan hubungan seks dengan ular tersebut. Di

tempat itu, semua pria dan wanita yang dulunya melakukan dosa percabulan, di paksa

untuk melakukan hal yang sama di neraka. Bagaimanapun, mereka harus melakukan hal

itu dengan ular-ular yang bertanduk sepanjang 15cm. Ular tersebut menghancurkan

tubuhnya setiap kali ular tersebut masuk ke dalam tubuhnya. Wanita tersebut berteriak ke

Tuhan dan minta Tuhan untuk menghentikan hal itu. Wanita tersebut tidak mau kesakitan

lagi. "Tolong berhenti! Saya tidak mau melakukan hal itu lagi! Tolong! Tolong

berhenti!" Dia memohon kepada Tuhan sewaktu ular itu masuk ke dalam tubuh wanita

tersebut dan menghancurkan tubuhnya terus menerus.

Kami berusaha menutup kuping kami dari teriakan wanita tersebut tetapi kami masih bisa

mendengar teriakannya. Kami berusaha lebih keras untuk menutup telinga kami, tetapi

sia-sia. Kami berkata kepada Tuhan,"Tolong Tuhan, kami tidak mau melihat dan

mendengar hal ini lagi! Tolong!" Tuhan berkata,"Adalah perlu untuk kamu melihat hal

ini supaya kamu bisa menceritakan ke orang lain karena orang-orang sedang di

hancurkan, orang-orang mengabaikan berita kesalamatan yang benar, satu-satunya

jalan keselamatan."

Kami melanjutkan perjalan kami dan kami melihat danau yang sangat besar dengan

ribuan orang di tengah-tengah api. Mereka melambai-lambaikan tangan mereka meminta

pertolongan tetapi banyak sekali setan-setan yang melayang-layang di atas tempat itu.

Setan-setan tersebut memakai tombak dengan mata tombak berbentuk huruf S untuk

melukai orang-orang yang di bakar di danau itu. Setan-setan itu mencaci maki dan

mengutuki orang-orang tersebut dengan berkata,"Kamu orang terkutuk! Sekarang kamu

harus menyembah setan! Sembah setan, sembah dia seperti yang kamu lakukan ketika

kamu di bumi!" Disana banyak ribuan demi ribuan orang. Kami sangat ketakutan dan kalau kami tidak memegang tangan Tuhan, kami akan ditinggalkan di tempat yang

menakutkan tersebut. Kami sangat ketakutan dengan apa yang kami rasakan.

Di kejauhan kami melihat seorang laki-laki berdiri dimana dia merasakan kesakitan yang

luar biasa. Dia mempunyai dua setan yang melayang-layang di atasnya, sedang menyiksa

dia. Setan-setan tersebut menusukkan tombaknya ke dalam tubuh orang tersebut dan

mencabut tulang rusuk-tulang rusuknya. Mereka juga mengerjai dia setiap waktu. Tuhan

menunjukkan ke saya bahwa orang tersebut sekarang disiksa juga dengan kekhawatiran

akan keluarganya yang dia tinggalkan di bumi. Orang tersebut tidak ingin keluarganya

tiba di tempat penyiksaan yang sama. Dia khawatir karena dia tidak pernah memberikan

berita keselamatan ke keluarganya. Dia selalu di siksa karena dia ingat bahwa

keluarganya tersebut punya satu kesempatan untuk menerima berita keselamatan. Dia

adalah orang yang paling utama untuk memberitakan berita keselamatan ke keluarga

dia, tetapi dia memilih untuk mengabaikan hal tersebut dan sekarang dia khawatir tentang

anak-anak dan istrinya.

Penyiksaan tersebut berlanjut dengan setan-setan tersebut memotong kedua tangannya,

dia jatuh ke lumpur mendidih. Karena sakit dari lumpur mendidih, dia bergolak seperti

cacing dari satu tempat ke tempat lain. Dagingnya copot dari tulang-tulangnya

disebabkan oleh panas. Kemudian dia berusaha untuk bergulir seperti ular, berusaha

untuk keluar dari tempat itu, tetapi setiap kali dia mencoba, setan-setan tersebut

mendorong dia kembali dan masuk ke lumpur lebih dalam lagi.

Kami kemudian melihat banyak setan-setan di satu tempat. Saya melihat satu dari setansetan

tersebut kehilangan salah satu sayap-nya. Saya bertanya kepada Tuhan,"Tuhan,

kenapa setan itu kelihangan satu sayap?" Tuhan berkata,"Setan itu di kirim ke bumi

dengan satu tujuan tapi dia tidak menyelesaikan tugasnya dan dia di tengking balik ke

neraka oleh salah satu hamba Tuhan. Kemudian datang Lucifer dan menghukum dia

dan mencabut salah satu sayapnya." Kemudian kami mengerti bahwa sebagai orang

kristen, kita mempunyai wewenang dan kuasa di dalam nama Yesus untuk menghardik

semua setan-setan.

Saudara-saudariku yang sedang mendengarkan perkataan-perkataan ini, kesaksian ini

bukan untuk menghukum, tetapi untuk keselamatan sehingga kamu bisa menguji diri

sendiri dan melihat kondisi hatimu di hadapan Tuhan. Hal ini terjadi supaya kamu bisa

mengubah cara hidupmu , keselamatanmu dan bukan untuk penghukuman. Sekarang ini,

angkatlah hatimu ke Tuhan dan akuilah semua dosamu, sehingga ketika Tuhan datang

pada saat ini, kamu bisa pergi bersama denganNya dan bukan ke tempat penyiksaan di

mana banyak tangisan dan kertak gigi. Di neraka, kamu bisa menyadari sungguh-sungguh

kenapa Yesus membayar harga yang sangat mahal di kayu salib.

Kami melihat banyak orang di neraka dimana mereka tidak tahu kenapa mereka disana.

Hidup mereka penuh dengan aktivitas-aktivitas dimana yang mereka pikir bukanlah dosa.

Saudara-saudariku, jangan berpikir bahwa berbohong, mencuri, memikirkan diri sendiri

adalah hal yang bisa di terima! Ini semua adalah dosa di hadapan Tuhan! Berbaliklah dan jangan lakukan hal yang sama! Saya memberikan pesan ini supaya kamu bisa berhenti

berbuat dosa dan melihat wajah Tuhan lebih lagi.

 

Popular Posts